Badak LNG Raih 3 Penghargaan di Ajang ISDA 2018
Prestasi luar biasa diraih oleh Badak LNG dalam ajang bergengsi Indonesian Sustainable Development Goals Award atau ISDA 2018 yang berlangsung di Jakarta tanggal (6/09/2018) lalu. Dalam ajang ISDA 2018, Badak LNG berhasil memboyong 3 penghargaan atas aksi nyatanya dalam menjalankan program Corporate Social Responsibility atau CSR yang selama ini dilakukan di beberapa lokasi yang berdekatan dengan perusahaan.
Ke tiga penghargaan tersebut terdiri dari satu predikat tertinggi atau Platinum untuk program pengolahan makanan ringan dari hasil laut yang dijalankan oleh mitra binaan Kelompok Saputra Snack. Predikat Gold untuk program Bontang Kuala Ecotourism, sedangkan program Laskar Pesisir mendapatkan predikat Silver. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Director & COO Badak LNG Gitut Yuliaskar.
ISDA 2018 merupakan ajang bergengsi yang digagas oleh Corporate Forum For Community Development yang memberikan penganugerahan kepada dunia usaha dan institusi yang menjalankan best practice tercapainya sustainable development goals di Indonesia. Kegiatan ini merupakan ajang partisipasi konkret perusahaan, termasuk Badak LNG dalam percepatan pencapaian sustainable development goals yang dilakukan dengan proses penilaian yang selektif dan independen.
Perlu diketahui, program pengolahan makanan ringan dari hasil laut yang dijalankan oleh mitra binaan Kelompok Saputra Snack dianugerahi predikat Platinum lantaran terbukti mampu membina dan mengembangkan kelompok binaan menjadi salah satu pelaku usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM di Kota Bontang yang sukses dalam memproduksi aneka olahan makanan ringan dari hasil laut. Kelompok yang juga berhasil meraih juara 1 Tingkat Nasional kategori Fishery pada ajang Citi Microentrepreneurship Awards periode 2017-2018 menjadi mitra binaan Badak LNG sejak tahun 2012.
Selain Platinum, program CSR Badak LNG Bontang Kuala Ecotourism menyabet predikat Gold karena dinilai telah berhasil memberdayakan masyarakat untuk memaksimalkan potensi lokal menjadi destinasi wisata unggulan di Kota Bontang. Program yang dijalankan oleh Kelompok Maskapei ini diresmikan sejak tahun 2016 lalu dengan menyajikan wisata unggulan berupa menyusuri Sungai Belanda, snorkling di Pulau Segajah, dan fasilitas homestay atau penginapan di atas laut.
Sementara predikat Silver diberikan untuk program Laskar Pesisir yang merupakan program untuk mengembangkan kualitas sumber daya manusia baik para guru maupun murid tingkat SD yang berada di wilayah pesisir Kota Bontang sebagai daerah terisolir.
Tiga penghargaan yang diterima Badak LNG di ajang ISDA 2018 membuktikan keseriusan Badak LNG menjalankan fungsinya dalam memberdayakan masyarakat dan lingkungan melalui program CSR (*).
