Majalah SinergyNews

SS Senshu Maru Kapalkan LNG Terakhir ke Jepang

Sejak 1981, Badak LNG menjadi salah satu pemasok terbesar LNG untuk Negara Jepang. Di akhir tahun 2020 ini, kontrak jual beli LNG oleh konsorsium perusahaan Jepang (Western Buyer Extention) telah berakhir dan tidak diperpanjang.

LNG dari kilang Badak LNG yang siap dikapalkan oleh SS Senshu Maru pada selasa (8/06/2020) menjadi LNG terakhir yang dikapalkan ke Jepang dibawah kontrak The Third Amended & Restated 1981 Badak LNG sales contract. Kapal LNG Senshu Maru sendiri tercatat telah mengapalkan 733 kargo LNG dari kilang Badak LNG sejak 1984.

Acara bertajuk Closing Ceremony Last Cargo Senshu Maru The Third Amended & Restated 1981 Badak LNG Sales Contract digelar secara sederhana. Acara tersebut diselenggarakan di Kapal LNG SS Senshu Maru yang tengah bersandar di Loading Dock II Badak LNG.  Closing Ceremony ini juga sebagai bentuk peringatan atas resmi berakhirnya kontrak penjualan LNG ke Jepang.

Kapten kapal SS Senshu Maru, Husen Ondri, dan Chief Officer, Al Galih Ibnu Prasetyo, menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama dengan Badak LNG yang selama ini terjalin dengan sangat baik. Terminal untuk kepentingan sendiri atau TUKS LNG dan LPG Bontang PT Pertamina Persero ini juga dinilai menjadi salah satu terminal terbaik di dunia dari segi safety.

Crew Kapal SS Senshu Maru sedang berkoordinasi sambil menunggu ceremonial dimulai.

Kilang Badak LNG menjadi salah satu pemasok LNG untuk beberapa perusahaan. Diantaranya, Chubu Electric Co, Kansai Electric Power Co, Kyushu Electric Power Co, Nippon Steel Co, Osaka Gas Co. Ltd, dan Toho Gas Co. Oleh karenanya, selama ini Jepang telah menjadi negara pembeli LNG terbesar dari kilang Badak LNG(*).

Show More

Related Articles

Back to top button